Keterangan Gambar : kesehatan gigi diusia muda
Klinik gigi Bethesda Dental Care Selama ini kita tahu bahwa
gigi ompong hanya terjadi pada lansia. Faktanya, gigi ompong bisa terjadi pada
siapa saja, termasuk orang berusia muda. Apa yang menjadi penyebab gigi ompong
di usia muda dan bagaimana solusi untuk mengatasinya?
Penyebab gigi ompong di usia muda
Gigi
ompong bisa menjadi momok yang sangat menakutkan. Selain bisa mengganggu
penampilan dan menurunkan rasa percaya diri, gigi ompong juga bisa membuat
pemiliknya sulit mengunyah dan menelan makanan, sehingga berdampak pada
menurunnya nafsu makan.
Pada
lansia, gigi ompong biasanya disebabkan oleh proses penuaan. Proses ini lantas
melemahkan jaringan penyokong gigi, sehingga membuat gigi terlepas sendiri.
Lantas, apa penyebab gigi ompong di usia muda? Dokter gigi Jelambar, Grogol,
Jakarta Barat
1. Cedera fisik dan trauma
Mengutip
Klinik gigi Bethesda Dental Care, gigi ompong pada usia muda biasanya
disebabkan oleh trauma seperti terjatuh, cedera saat olahraga, atau kecelakaan.
Selain itu, kebiasaan mengunyah benda keras seperti es batu, permen keras, atau
ujung pensil juga bisa memicu gigi ompong.
2. Gigi keropos
Gigi
keropos terjadi akibat terbentuknya lubang pada dentin atau jaringan gigi yang
berada di bawah lapisan email gigi. Gigi keropos di usia muda biasanya jarang
disadari. Namun, kondisi ini bisa menyebabkan gigi berlubang.
Apa
penyebab gigi keropos di usia muda? Beberapa kemungkinan yang menjadi pemicu
kondisi ini, antara lain kebersihan gigi yang buruk, terlalu banyak mengonsumsi
makanan atau minuman asam, hingga penyakit GERD dan bulimia.
3. Penyakit gusi
Faktor
penyebab gigi ompong di usia muda selanjutnya adalah penyakit gusi atau
periodontitis. Kondisi ini bisa menghancurkan gusi dan tulang rahang yang
menyokong gigi. Hal inilah yang mengakibatkan gigi tanggal dan ompong. Untuk mencegah gigi ompong
pada usia muda, kamu perlu mewaspadai gejala penyakit gusi seperti bau mulut,
gigi renggang, dan adanya nanah pada gigi atau gusi.
Solusi gigi ompong di usia muda
Masih
muda, gigi sudah ompong? Pilihan solusi gigi ompong di usia muda, seperti
penggunaan gigi palsu, implan gigi, hingga dental bridge cukup mudah ditemukan
di klinik gigi maupun rumah sakit gigi dan mulut. Dokter gigi Jelambar, Grogol,
Jakarta Barat
1. Gigi Palsu
Gigi palsu atau
dentures merupakan alat bantu untuk menggantikan gigi asli yang hilang.
Prosedur ini cukup populer untuk mengatasi gigi ompong. Selain harganya yang
relatif terjangkau, gigi palsu juga mudah dipakai dan dibersihkan karena mudah
dilepas pasang.
Mengutip
Healthline, gigi palsu biasanya terbuat dari bahan plastik, akrilik, nilon,
atau logam. Bentuknya pun dapat disesuaikan dengan lengkungan rahang dan
lekukan gusi pasien agar pas di mulut.
Ada tiga jenis gigi
palsu yang bisa kamu pilih. Simak informasinya seperti dikutip dari Mouth
Healthy berikut ini:
- Gigi palsu lengkap segera (immediate denture)
Gigi palsu
lengkap merupakan gigi tiruan untuk menggantikan semua gigi yang hilang, entah
itu bagian gigi atas, gigi bagian bawah, maupun keduanya. Gigi palsu ini bisa
dipasang segera setelah gigi asli dicabut. Meski lebih cepat, gigi palsu ini
memerlukan penyesuaian yang lebih lama di mulut. Selain itu, gigi palsu ini
biasanya hanya dijadikan solusi sementara untuk mengatasi gigi.
- Gigi palsu lengkap konvensional (conventional denture)
Berbeda dengan
jenis gigi palsu sebelumnya, gigi palsu yang ini pemasangannya harus menunggu
2-3 bulan setelah gigi dicabut atau jaringan gusi sembuh. Gigi palsu ini
dipasang untuk menggantikan pemakaian gigi palsu lengkap yang digunakan
sementara.
- Gigi palsu sebagian (overdenture)
Gigi palsu
sebagian merupakan gigi tiruan untuk menggantikan dan mengisi celah pada satu
atau lebih gigi yang hilang. Jenis gigi palsu ini biasanya terdiri dari gigi
pengganti yang melekat pada dasar plastik berwarna merah muda (menyerupai
gusi). Gigi ini kemudian akan dihubungkan dengan kerangka logam. Kerangka
tersebut berfungsi sebagai pengait agar gigi palsu pada mulut tidak lepas. Gigi
palsu ini bisa kamu lepas-pasang dengan mudah.
2.
Dental Bridge
Terakhir
ada dental
bridge. Ini merupakan prosedur untuk “menjembatani” bagian gigi
yang ompong. Jenis gigi tiruan ini terdiri dari dua bagian, yaitu pontik
(pengganti gigi yang hilang) dan crown gigi (penutup gigi asli sebagai penyangga).
Sama
seperti implan, dental bridge juga bersifat permanen dan tidak
dapat dicabut. Berikut ini beberapa jenis dental bridge seperti dikutip dari Canadian
Dental Association yang dapat menjadi
pilihan solusi gigi ompong di usia muda:
-
Traditional bridges
Ini
merupakan jenis bridge paling umum untuk mengisi ruang kosong
antara dua gigi dengan menahan pontik pada crown yang ditempel
pada gigi penyangga.
-
Implant bridges
Jenis
ini menggunakan implan gigi yang lebih kuat dan stabil sebagai pengganti crown atau
kerangka.
-
Maryland bridges
Jenis
bridge yang satu ini tidak memakai crown gigi, tapi kerangka logam atau porselen yang
diikat ke bagian belakang gigi penyangga.
-
Cantilever bridges
Jenis
ini mirip seperti traditional bridge, namun hanya menggunakan satu gigi
penyangga saja.
3.
Implan gigi
Solusi gigi ompong di usia muda selanjutnya adalah
dengan implan gigi. Ini merupakan akar gigi tiruan yang ditempatkan pada rahang
untuk menahan gigi palsu. Implan gigi dapat menjadi pilihan jika kamu
kehilangan satu lebih gigi. Selain itu, implan gigi juga cocok untuk orang
berusia muda dengan gigi ompong karena mereka masih memiliki struktur tulang
rahang yang masih kokoh. Klinik gigi Bethesda Dental Care, Dokter gigi
Jelambar, Grogol, Jakarta Barat
Implan gigi diklaim lebih nyaman dibanding gigi
palsu biasa. Selain itu, implan gigi juga dapat bertahan seumur hidup jika kamu
dapat menjaga kesehatan mulut dengan baik. Berikut ini beberapa jenis implan
yang perlu kamu ketahui, seperti dikutip dari situs American Academy of
Periodontology:
- Implan gigi endosteal Ini
merupakan jenis implan gigi paling umum. Implan ini berupa sekrup titanium yang
ditanam melalui operasi ke dalam tulang rahang untuk menahan satu atau lebih
gigi palsu. Jenis implan ini bisa jadi alternatif buat kamu yang tengah memakai
bridge atau gigi palsu lepasan.
- Implan gigi subperiosteal Implan
gigi subperiosteal merupakan jenis implan yang ditempatkan di atas tulang
rahang dengan tiang ke kerangka logam yang menonjol dari gusi. Implan ini
biasanya dipakai oleh orang dengan kelainan struktur rahang, karena kondisi
tersebut kurang ideal memakai implan endosteal.
dengan teknologi yang semakin
maju, bahkan implan gigi dapat dilakukan tanpa bedah! Tanam Gigi memberikan solusi terkini untuk mengatasi gigi
ompong dengan prosedur perawatan yang lebih tepat di Klinik
gigi Bethesda Dental Care, Dokter gigi Jelambar, Grogol, Jakarta Barat
Tulis Komentar